Ketika laporan keuangan pada bisnis telah selesai dibuat dan akan segera dibawa ke meja meeting. Bukan berarti semua aktivitas keuangan usai, untuk menyambut periode akuntansi baru, Anda perlu melakukan analisis terhadap laporan keuangan yang telah tersaji tersebut. Ada beberapa metode analisis laporan keuangan yang bisa dilakukan oleh pebisnis.
Melakukan analisis laporan keuangan bisa dilakukan dengan sederhana berdasarkan beberapa teori yang berlaku telah umum dilakukan hampir setiap bisnis profesional. Proses analisis ini akan mengetahui Kesehatan finansial perusahaan dan menentukan strategi yang cocok untuk tahun depan.
Baca Juga: Memulai Akuntansi untuk Bisnis Kecil
Tujuan Analisis Laporan Keuangan
Proses analisis laporan keuangan dilakukan untuk menjalankan beberapa tujuan yang diperlukan oleh bisnis. Mengutip dari Buku Novdin M Sianturi dan Djahotman Purba “Analisa Laporan Keuangan untuk Teknik dan Ekonomi” (2021), pada buku tersebut dituliskan ada empat tujuan analisis laporan keuangan, yaitu:
Screening (Penyaringan)
Aktivitas analisis laporan keuangan dilakukan untuk membaca, memahami, serta menyaring berbagai aktivitas bisnis yang akan dilakukan di masa mendatang. Baik itu investasi, merger, dan lainnya.
Forecasting (Prediksi)
Analisis juga dilakukan untuk melakukan prediksi kondisi keuangan perusahaan dan ekonomi di masa depan akan seperti apa. Selain itu, analisis laporan keuangan untuk melihat hasil kinerja periode sebelumnya, apakah rugi atau untung.
Dianogsis (Diagnosa)
Ketika Anda melakukan analisis laporan keuangan Anda akan melakukan diagnosis terjadinya masalah dalam ruang lingkup operasi dan keuangan bisnis. Sehingga perusahaan akan melakukan strategi untuk mencegah permasalahan itu terjadi.
Evaluation (Evaluasi)
Analisis laporan keuangan yang terakhir adalah melakukan evaluasi mengenai kinerja perusahaan secara keseluruhan. Menilai manajemen, keuangan, operasi, dan lainnya. Penilaian juga ditujukan untuk melihat kinerja karyawan dan melakukan perbaikan mengenai apa yang kurang untuk dilakukan.
Metode Analisis Laporan keuangan
Melakukan analisis laporan keuangan memiliki beberapa metode yang perlu diperhatikan oleh para pebisnis dan bisa diterapkan untuk segala jenis industri.
Tren
Metode pertama yang perlu diperhatikan para pebisnis dalam melakukan analisis laporan keuangan adalah melihat tren atau disebut sebagai time-series analysis.
Metode ini merupakan metode umum yang dilakukan dengan melihat perbandingan laporan keuangan dari tahun ke tahun. Melakukan analisis dengan melihat histori data laporan keuangan, biasanya dilakukan dengan cara membandingkan setiap rasio metode keuangan di periode-periode sebelumnya.
Hasil dari analisis ini akan ditampilkan dalam bentuk indeks atau persentase. Dengan begitu, perusahaan akan mampu melihat kecenderungan posisi keuangan dan performa perusahaan. Hal itu dilakukan untuk melakukan antisipasi di masa depan.
Industri
Analisis industri adalah analisis yang dilakukan dengan melihat perbandingan pada industri. Biasanya menggunakan analisis perbandingan dengan kompetitor atau dengan perusahaan lain pada industri yang sama.
Dengan cara ini, Anda bisa membandingkan cara perusahaan lain atau kompetitor dalam melakukan perencanaan keuangan mereka dibandingkan pada perusahaan lain. Hasil dari analisis industri, Anda akan mampu membangun strategi perubahan dibandingkan pada strategi-strategi sebelumnya.
Adapun cara menghitung analisis industri dilakukan dengan Teknik penghitungan rasio dalam melakukan perbandingan. Anda akan mendapatkan perbandingan rasio rata-rata pada perusahaan lain.
Modal Kerja
Analisis laporan keuangan berikutnya yang perlu dilakukan dengan menganalisis modal kerja. Dari analisis ini bisa mengetahui sumber atau alokasi modal perusahaan dari laporan keuangan yang telah dibuat sebelumnya. Anda juga bisa mengetahui faktor-faktor perubahan yang mungkin saja terjadi.
Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Laporan Keuangan untuk Bisnis
Analisa Persentase Perubahan
Melakukan tingkat pertumbuhan perusahaan atau bisnis dari komponen laporan keuangan berdasarkan laporan laba rugi dan neraca. Analisis ini cukup kompleks dan sulit, namun perusahaan akan mengetahui keuntungan dan kerugian yang terjadi terhadap aset perusahaan.
Setelah melakukan analisis ini, perusahaan akan mengetahui bagaimana kondisi pertumbuhan dan penurunan nilai penjualan.
Common Size
Cara melakukan Analisa common size dengan membagi komponen laba rugi dan penjualan, lalu disusun dalam persentase penjualan. Lalu, menggunakan laporan neraca untuk membandingkan total aset. Dan disajikan menggunakan persentase total aset.
Format persentasi akan menggunakan metode perbandingan dan bunga nilai pasti. Format ini akan mudah dibuat dan dimengerti, sehingga memudahkan stakeholder dalam melihatnya.
Analisis Break Event
Metode analisis laporan keuangan break event adalah cara analisis laporan keuangan untuk menentukan tingkat pendapatan yang perlu dicapai perusahaan.
Melakukan analisis break event akan mengetahui perusahaan dalam menentukan produk atau jasa apa yang perlu dijual dan berapa harga yang masuk dalam perusahaan pada periode tertentu. Analisis ini bertujuan agar perusahaan mampu menyusun strategi penjualan untuk mendapatkan keuntungan dan meminimalisir kerugian.
Analisis Rasio Keuangan
Metode analisis laporan keuangan yang terakhir adalah menganalisis rasio keuangan berdasarkan dengan kinerja perusahaan berdasarkan laporan keuangan dalam satu periode. Analisis ini akan membantu perusahaan untuk menentukan strategi baru di periode selanjutnya.
Ada beberapa alat ukur dalam melakukan analisis berdasarkan pada beberapa rasio, yaitu
- Likuiditas
- Solvabilitas
- Profitabilitas
- Aktivas
Itulah tujuah metode analisis laporan keuangan yang perlu dilakukan oleh setiap perusahaan dalam melakukan analisis laporan keuangan setelah dibuat. Sehingga Anda bisa menemukan strategi baru dalam menyambut tahun periode selanjutnya.
Nantinya, jika Anda membutuhkan software bisnis untuk membantu bisnis dan stakeholder lain melakukan analisis keuangan, Anda bisa menggunakan Accurate Online. Anda bisa mendapatkan Accurate Online di Accurate Bandung dan dapatkan trial selama 30 hari.