Tips menghadapi pelanggan Komplain
Tips Menghadapi Pelanggan yang rewel atau komplain itu hal yang tidak diharapkan seorang sales. mungkin bisa menjadi pembelajaran yang baik untuk bagi seorang bisnis. Sebagai pengusaha justru melawan konsumen itu tidak disarankan.
Setiap pengusaha kita harus peka jadikan sebagai pengalaman atau pembelajaran yang berharga. Jadi kalau Anda adalah seorang pengusaha. Anda pasti mempunyai niat untuk mengembangkan usaha semaksimal mungkin. Ada banyak hal mengenai usaha yang harus dipahami untuk berkembangnya usaha yang kita jalankan.
Konsumen salah satu aset penting dalam usaha. kenapa demikian, konsumen dapat membantu Anda selalu meningkatkan usaha. Komplainya konsumen bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan usaha kita.
4 Tips menghadapi Pelanggan, Apa saja ?
Berikut salah satu karakteristik pelanggan yang harus dihadapi. Pelanggan rewel atau kompalin tentu membuat kesal dan kewalahan. Tapi jangan putus asa. Lakukan beberapa cara yang efektif.
1. Menempatkan Diri Sebagai Pendengar
Pertama yang harus Anda lakukan saat berhadapan dengan pelanggan komplain adalah bisa menempatkan diri sebagai pendengar. Pada dasarnya, pelanggan ingin meminta kita untuk mendengarkan terlebih dahulu masalahnya.
Jadi, simaklah apa yang dibicarakan pelanggan Anda dengan baik dan juga fokus. Supaya Anda bisa menangkap info-info yang sangat penting. Jangan sampai Anda tidak fokus sehingga tidak dapat menemukan solusi yang sedang dihadapi pelanggan.
2. Menjawab Pertanyaan Pelanggan dengan Sabar
Biasanya pelanggan yang rewel tidak hanya ingin didengarkan oleh orang lain. Ada pertanyaan-pertanyaan yang sering disampaikan terkait dengan pelayanan atau produk bisnis. Maka dari itu Anda harus bisa berusaha menjawab setiap pertanyaan dari pelanggan benar dan sabar.
Pastikan bahwa Anda dan staf lainnya memiliki product knowledge yang baik tentang bisnis Anda. Sehingga pelanggan yang rewel akan puas setelah mendapatkan penjelasan dari Anda. Berikan penjelasan dengan sabar untuk mempertahankan citra baik di hadapan pelanggan.
3. Jangan Mengabaikan Pelanggan
Seorang pengusaha tidak boleh mengabaikan pelanggan hanya karena pelanggan tersebut rewel atau komplain. Pelanggan rewel juga sama seperti pelanggan lainnya. Layanilah pelanggan tersebut dengan baik agar mereka merasa puas dengan bisnis Anda.
Jangan sampai pelanggan yang rewel tersebut menyebarkan kepada yang lain. Tentu saja akan mengalami kerugian. Bahkan orang lain bisa menganggap bisnis Anda kurang profesional. Sedangkan pelanggan rewel bisa dijadikan senjata ampuh untuk meningkatkan kualitas bisnis yang sedang di jalankan.
4. Memberikan Kompensasi Sederhana
Apabila bisnis Anda memang sudah menyiapkan kompensasi untuk para pelanggan yang komplain terutama, Kompensasi tersebut bisa berupa produk gratis, diskon harga atau penawaran yang menarik.
Dengan demikian, pelanggan yang komplain akan merasa dirinya dihargai. bahkan kekecewaannya terhadap bisnis Anda pun akan berkurang. Dikarenakan Anda menunjukkan niat baik untuk menyenangkan pelanggan yang komplain tersebut
Bagaimana pelanggan yang rewel atau komplain bisa di atasi tidak? tentu saja bisa gunakan tips menghadapi pelanggan diatas. maka pelangan yang tadinya komplain apabila kita bisa mengatasi masalahnya, maka pelanggan tersebut akan mereferensikan kepada teman-temannya.
Tidak hanya fokus pada pelanggan yang rewel atau komplain saja, seorang pengusaha dalam menjalan bisnisnya juga harus mempunyai laporan keuangan yang rapi. Kebanyakan ini para pengusaha menyerahkan semua pembukuan usaha bisnsnya dengan sistem akuntansi. Salah satunya adalah Accurate Online yaitu sistem akuntansi yang bebasis cloud. Accurate Online juga cocok berbagai jenis usaha seperti perusahaan Dagang, Kontraktor dan Manufaktur.